Kebakaran pada malam hari menjadi salah satu musibah yang
paling merugikan. Harta benda bahkan nyawa bisa melayang apabila kebakaran
melanda. Api dapat menjalar dari satu tempat ke tempat lain dengan berbagai
perantara, misalnya angin. Bangunan yang berdempetan satu sama lain, juga
menjadi sebab cepat menjalarnya api. Sering terjadi pada pemukiman padat
penduduk atau pada pabrik/gudang yang di dalamnya terdapat bahan-bahan yang
mudah terbakar. Tak hanya itu, ketika api mulai membesar, lambatnya respon
kebakaran juga berpengaruh pada besar kecilnya area kebakaran. Seringnya,
pemadam kebakaran terlambat tiba di lokasi sehingga api sudah terlanjur membesar
dan area kebakaran juga telah meluas. Akibatnya butuh waktu berjam-jam untuk
memadamkan kobaran api.
Dari permasalahan di atas, muncul ide saya untuk membuat
alat deteksi kebakaran dini. Alat ini menggunakan sensor infrared pyrometer
yang terhubung ke sebuah server. Dan dari server terhubung ke dinas pemadam
kebakaran terdekat. Dalam hali ini coba saya ingin terapkan pada sebuah pabrik
yang di dalamnya terdapat bahan-bahan yang mudah sekali terbakar. Cara kerja
alat ini, ketika sensor mendeteksi adanya titik api, maka alat akan mengirimkan
pesan ke server yang ada di pabrik tersebut. Pada visualisasi komputer akan
diketahui tingkat radiasi dari titik api tersebut. Selama belum mencapai
batasnya, dikatakan keadaan masih aman. Apabila melebihi batas, komputer yang
terhubung dengan sensor itu akan memberikan alarm kebakaran lengkap dengan data
tingkat radiasi dan lokasi sumber api. Server kemudian terhubung ke dinas
pemadam kebakaran terdekat dan mengirimkan alarm kebakaran. Dinas kebakaran
akan mengirimkan beberapa unit pemadam ke lokasi. Sebelum api membesar sudah
ada respon dan antisipasi yang cepat.
Sistem ini menurut saya sangat berguna di malam hari, ketika
pabrik kosong dan rawan jika terjadi percikan api akibat konsleting listrik.
Sedikit ide dari saya, semoga bermanfaat untuk kalian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar